Pentingnya Resilience dalam Bisnis di Indonesia (The Importance of Resilience in Business in Indonesia)


Pentingnya Resilience dalam Bisnis di Indonesia

Resilience atau ketahanan adalah kemampuan sebuah individu atau organisasi untuk bangkit kembali setelah mengalami kesulitan atau kegagalan. Dalam dunia bisnis, resilience sangat penting karena bisnis tidak selalu berjalan mulus tanpa hambatan. Indonesia sebagai negara dengan dinamika ekonomi yang tinggi, pentingnya resilience dalam bisnis di Indonesia semakin menjadi sorotan.

Menurut Susan Purnama, seorang pengusaha sukses di Indonesia, resilience adalah kunci utama dalam menjalankan bisnis. “Dalam menghadapi persaingan yang ketat dan gejolak ekonomi yang tidak menentu, ketahanan dan keberanian untuk bangkit kembali sangat diperlukan,” ujarnya.

Dalam sebuah studi oleh McKinsey & Company, disebutkan bahwa bisnis yang memiliki resilience yang tinggi cenderung lebih mampu bertahan dalam kondisi ekonomi yang sulit. Mereka mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan dan memiliki strategi yang solid dalam menghadapi tekanan.

Di Indonesia, kita seringkali melihat bagaimana beberapa perusahaan besar dapat bangkit kembali setelah mengalami kegagalan atau krisis. Contohnya adalah perusahaan-perusahaan rintisan (start-up) yang mampu melewati masa-masa sulit dan akhirnya sukses. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya resilience dalam bisnis di Indonesia.

Menurut Rudi Soeripto, seorang ahli ekonomi dari Universitas Indonesia, resilience dalam bisnis tidak hanya sebatas menanggung beban saat mengalami kesulitan, tetapi juga tentang bagaimana kita belajar dari kesalahan dan terus bergerak maju. “Bisnis yang sukses bukanlah yang tidak pernah mengalami kegagalan, tetapi yang mampu bangkit kembali dan berkembang lebih kuat dari sebelumnya,” tambahnya.

Dengan demikian, pentingnya resilience dalam bisnis di Indonesia tidak bisa diabaikan. Para pelaku bisnis di Indonesia perlu memperkuat ketahanan mereka dalam menghadapi tantangan dan kegagalan. Dengan memiliki resilience yang tinggi, bisnis di Indonesia akan mampu bertahan dan berkembang dalam menghadapi dinamika ekonomi yang tidak terduga.

Menguji Keberlanjutan Bisnis di Tengah Tantangan (Testing Business Sustainability Amid Challenges)


Menguji Keberlanjutan Bisnis di Tengah Tantangan

Keberlanjutan bisnis telah menjadi perhatian utama bagi banyak perusahaan di era modern ini. Namun, untuk mampu bertahan di tengah tantangan, perusahaan harus mampu menguji keberlanjutan bisnis mereka secara terus-menerus.

Menurut Ahmad Rizal, seorang pakar bisnis dari Universitas Padjajaran, “Menguji keberlanjutan bisnis adalah suatu langkah yang vital untuk mengetahui sejauh mana perusahaan mampu bertahan di tengah berbagai tantangan eksternal, seperti perubahan pasar, teknologi, dan kebijakan pemerintah. Tanpa pengujian yang tepat, perusahaan bisa terjerumus ke dalam masalah keberlanjutan yang bisa mengancam eksistensinya.”

Salah satu cara untuk menguji keberlanjutan bisnis adalah dengan melihat sejauh mana perusahaan mampu beradaptasi terhadap perubahan lingkungan. Hal ini bisa mencakup penggunaan sumber daya alam yang berkelanjutan, serta keberlanjutan dalam praktik bisnis dan operasional perusahaan.

Menurut survei yang dilakukan oleh Global Sustainable Investment Alliance, 75% perusahaan yang mengadopsi strategi berkelanjutan menemukan bahwa hal tersebut memberi dampak positif terhadap bisnis mereka. Hal ini menunjukkan bahwa keberlanjutan bisnis dapat menjadi faktor penentu keberhasilan perusahaan di tengah tantangan.

Namun, tantangan tetap ada. Salah satunya adalah dalam hal perubahan iklim yang semakin nyata. Menurut Greta Thunberg, aktivis lingkungan, “Perubahan iklim merupakan ancaman serius bagi keberlanjutan bisnis di masa depan. Perusahaan perlu menguji keberlanjutan mereka dengan benar-benar memperhatikan dampak bisnis mereka terhadap lingkungan.”

Dalam menghadapi tantangan tersebut, para pemimpin bisnis perlu memastikan bahwa keberlanjutan bisnis tidak hanya sekadar menjadi slogan, tetapi benar-benar diimplementasikan dalam setiap aspek operasional perusahaan.

“Kami percaya bahwa keberlanjutan bukan hanya tentang bagaimana memperbaiki citra perusahaan, tetapi juga tentang cara berbisnis yang lebih baik dan bertanggung jawab,” kata CEO Unilever, Paul Polman.

Dengan demikian, menguji keberlanjutan bisnis di tengah tantangan bukanlah sesuatu yang bisa diabaikan. Hanya dengan menguji keberlanjutan tersebut secara berkesinambungan, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka tetap relevan dan berkelanjutan di masa depan.

Categorized Tag Cloud

Tags

Dampak Togel Bagi Bagi Kesehatan mental