Menjadi Lebih Asertif: Kunci Keberhasilan dalam Komunikasi


Menjadi lebih asertif: kunci keberhasilan dalam komunikasi memang sangat penting, apakah kamu setuju? Asertif adalah salah satu sikap yang harus dimiliki dalam berkomunikasi agar pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh lawan bicara.

Menjadi lebih asertif bukan berarti harus menjadi dominan atau agresif dalam menyampaikan pendapat. Menjadi asertif berarti dapat mengungkapkan pendapat dengan tegas namun tetap menghormati pendapat orang lain. Seperti yang dikatakan oleh Albert Mehrabian, seorang psikolog komunikasi terkenal, “Being assertive is a core communication skill. Being assertive means that you express yourself effectively and stand up for your point of view, while also respecting the rights and beliefs of others.”

Menjadi lebih asertif dalam berkomunikasi juga dapat meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi konflik dalam hubungan. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Kentucky menunjukkan bahwa orang yang lebih asertif cenderung memiliki hubungan yang lebih sehat dan bahagia.

Namun, tidak semua orang mudah untuk menjadi lebih asertif. Beberapa orang mungkin merasa takut atau tidak percaya diri dalam menyampaikan pendapat mereka. Menurut Susan Cain, penulis buku “Quiet: The Power of Introverts in a World That Can’t Stop Talking”, “People think being assertive means that you have to be loud and demanding, but that’s not true. Being assertive means speaking up for yourself in a way that is honest and respectful.”

Untuk menjadi lebih asertif, kita perlu belajar untuk memperkuat kemampuan komunikasi kita. Teknik-teknik seperti “I statements” dan role playing dapat membantu kita untuk mengungkapkan pendapat dengan lebih asertif tanpa melukai perasaan orang lain.

Jadi, apakah kamu siap untuk menjadi lebih asertif dalam berkomunikasi? Mari kita mulai latihan sekarang juga!

Pengertian Dasar dan Prinsip-prinsip Teori Asertivitas


Pengertian Dasar dan Prinsip-prinsip Teori Asertivitas

Apakah kamu sering merasa sulit untuk mengungkapkan pendapat atau keinginanmu dengan jelas? Jika ya, mungkin kamu perlu mempelajari dasar dan prinsip-prinsip teori asertivitas. Teori asertivitas merupakan suatu pendekatan komunikasi yang memungkinkan seseorang untuk mengungkapkan keinginan, perasaan, dan pendapat mereka dengan jelas dan tegas tanpa melanggar hak-hak orang lain.

Mungkin kamu pernah mendengar istilah “asertif” sebelumnya. Asertif adalah sikap dan perilaku yang memungkinkan seseorang untuk berbicara terbuka, jujur, dan tegas tanpa menjadi agresif atau pasif. Pada dasarnya, teori asertivitas ini memberikan panduan dan strategi komunikasi yang efektif untuk mencapai tujuan individu dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu prinsip dasar dalam teori asertivitas adalah hak asertif. Barbara E. Breitman dan Carl E.Breitman, dalam bukunya yang berjudul “Assertiveness at Work: A Practical Guide to Handling Awkward Situations” menyatakan, “Hak Asertif adalah hak-hak dasar yang dimiliki setiap individu dalam berkomunikasi dan melakukan interaksi sosial.” Dalam prinsip hak asertif ini, setiap individu memiliki hak untuk dihormati, didengar, dan dihargai dalam setiap interaksi sosial. Apapun jenis kelamin, suku, atau status sosial seseorang, hak-hak asertif ini tetap berlaku bagi semua individu.

Selain hak asertif, salah satu prinsip lain dalam teori asertivitas adalah mengekspresikan diri dengan jelas dan tegas. Dr. Randy J. Patterson, seorang ahli terapi kognitif behavior, menjelaskan bahwa mengungkapkan pendapat dengan jelas dan tegas merupakan salah satu kunci utama dari asertivitas. Dalam bukunya yang berjudul “The Assertiveness Workbook: How to Express Your Ideas and Stand Up for Yourself at Work and in Relationships”, Patterson menulis, “Menjadi asertif berarti berani menyampaikan pendapat tanpa takut atau merasa bersalah.”

Prinsip-prinsip dasar dalam teori asertivitas ini disusun untuk membantu individu dalam memperoleh kepercayaan diri dan meningkatkan keterampilan komunikasi mereka. Dalam kaitannya dengan pengertian dasar dan prinsip-prinsip teori asertivitas, Dr. Albert Ellis, seorang psikolog terkenal, mengatakan, “Asertivitas membantu kita untuk berkomunikasi secara jelas dan efektif, sehingga memungkinkan kita untuk mencapai hubungan yang lebih baik dengan orang lain dan merasa lebih baik tentang diri kita sendiri.”

Menerapkan teori asertivitas dalam kehidupan sehari-hari tidaklah mudah, namun sangat penting bagi pengembangan pribadi kita. Dengan menjadi asertif, kita dapat menghindari konflik yang tidak perlu dan merasa lebih bahagia dengan hubungan personal dan profesional kita. Jadi, mari kita pelajari dan terapkan pengertian dasar dan prinsip-prinsip teori asertivitas ini dalam kehidupan kita sehari-hari, dan kita akan melihat perubahan positif yang signifikan.

Categorized Tag Cloud

Tags

Dampak Togel Bagi Bagi Kesehatan mental