Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan konsep karier, bukan? Karier merupakan suatu aspek penting dalam kehidupan kita. Dengan memiliki karier yang sukses, kita dapat meraih prestasi, meningkatkan kesejahteraan, dan meraih kebahagiaan dalam hidup. Namun, bagaimana cara membangun karier yang sukses? Salah satu kunci utama dalam membangun karier adalah dengan memiliki keterampilan assertiveness yang kuat.

Apa itu assertiveness? Assertiveness adalah kemampuan untuk menyampaikan pikiran, pendapat, dan kebutuhan kita secara jelas, tegas, dan tepat waktu, tanpa melanggar hak-hak orang lain. Dengan memiliki keterampilan assertiveness yang kuat, kita dapat membangun hubungan yang sehat, mengatasi konflik, dan memperoleh kesempatan-kesempatan baru dalam karier kita.

Mengapa keterampilan assertiveness penting dalam membangun karier? Menurut para ahli, keterampilan ini adalah salah satu kunci sukses dalam dunia pekerjaan. Dr. Randy J. Paterson, seorang psikolog yang mengkaji assertiveness, mengatakan, “Dalam dunia kerja yang kompetitif ini, keterampilan assertiveness menjadi sangat penting, karena dapat membuat perbedaan dalam pengambilan keputusan, penyelesaian konflik, dan mendapatkan apa yang kita inginkan.”

Dalam membangun karier, kita sering kali dihadapkan pada situasi-situasi yang membutuhkan keberanian dalam menyampaikan pendapat dan mengatasi tantangan. Dalam hal ini, keterampilan assertiveness akan sangat membantu kita. “Assertiveness dapat memberikan kita kepercayaan diri yang diperlukan untuk menghadapi situasi yang sulit, seperti presentasi di depan publik atau negosiasi gaji,” kata Prof. Albert J. Bernstein, seorang ahli psikologi.

Terdapat beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk membangun keterampilan assertiveness yang kuat. Pertama, kita perlu meningkatkan kesadaran diri. Kita perlu mengenal diri kita sendiri, mengetahui kebutuhan dan batasan kita. Menurut Dr. Lillian Glass, seorang ahli komunikasi antarpribadi, “Dengan mengenal diri sendiri, kita dapat lebih fokus dalam menyampaikan pendapat dengan jelas dan tegas.”

Selanjutnya, kita perlu belajar mengatasi rasa takut dan kekhawatiran. Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah dengan mempraktikkan teknik-teknik relaksasi seperti pernapasan dalam. Menurut Dr. Jennifer Lerner, seorang psikolog di Universitas Harvard, “Teknik-teknik relaksasi dapat membantu kita mengurangi kecemasan dan meningkatkan keberanian dalam menyampaikan pendapat.”

Selain itu, kita juga perlu belajar mendengarkan dengan baik. Menurut Dr. Mark Goulston, seorang penulis buku “Just Listen”, “Dalam berkomunikasi, kita perlu memiliki kemampuan mendengarkan yang baik. Dengan mendengarkan dengan baik, kita dapat memahami orang lain dan merespon dengan bijaksana.”

Tidak hanya itu, kita juga perlu menghormati hak-hak dan kebutuhan orang lain. Menurut Prof. Martin E. P. Seligman, seorang psikolog dan penulis buku “Authentic Happiness”, “Saat kita memiliki keterampilan assertiveness yang kuat, kita dapat bersikap tegas tanpa melanggar hak-hak orang lain. Hal ini penting untuk membangun hubungan yang sehat dalam lingkungan kerja.”

Dengan mengembangkan dan memperkuat keterampilan assertiveness kita, kita dapat membangun karier yang sukses dan memperoleh kepuasan dalam hidup. “Keterampilan assertiveness adalah investasi jangka panjang dalam karier kita,” kata Dr. Patricia Evans, seorang penulis dan ahli komunikasi. Jadi, mari kita mulai membangun karier kita dengan keterampilan assertiveness yang kuat!

Referensi:
– Paterson, R. J. (2000). The Assertiveness Workbook. Oakland: New Harbinger Publications.
– Bernstein, A. J. (2008). Am I the Only Sane One Working Here?: 101 Solutions for Surviving Office Insanity. New York: McGraw-Hill Education.
– Glass, L. (2005). Toxic People: 10 Ways of Dealing with People Who Make Your Life Hell. New York: Simon and Schuster.
– Goulston, M. (2015). Just Listen: Discover the Secret to Getting Through to Absolutely Anyone. New York: AMACOM.
– Seligman, M. E. P. (2002). Authentic Happiness: Using the New Positive Psychology to Realize Your Potential for Lasting Fulfillment. New York: Free Press.
– Evans, P. (2001). Controlling People: How to Recognize, Understand, and Deal with People Who Try to Control You. Avon: Adams Media.

Categorized Tag Cloud

Tags

Dampak Togel Bagi Bagi Kesehatan mental